Himbauan Untuk Teman-teman Agar Berhati-hati Membeli Akun Google, dll

Selamat malam buat temen2 forum semuanya,
Melalui thread ini saya ingin berbagi pengalaman yang baru saja saya alami berkaitan dengan transaksi jual beli akun google (zombie)

langsung saja, jadi ceritanya sekitar bulan februari 2015 yang lalu saya membeli (menang lelang) beberapa akun zombie dari ID: PoHongJowo, yang mana blog2 zombie tersebut dibagi dalam 2 akun.
Kemudian kedua akun tersebut saya ganti password dan juga saya hubungakan ke google plus dan saya tambah followernya, sempat cukup aktif saya gunakan, namun akhir-akhir ini sudah jarang saya update posting.

Nah pagi tadi kurang lebih jam 9 pagi atau sesuai dengan jam di pc yang saya pakai adalah jam 8.54, kebetulan saya ingin login ke akun tersebut, namun yang saya dapati adalah notifikasi bahwa password akun sudah dirubah 15 jam yang lalu. Nah karena merasa saya belum menjual akun tersebut, maka akun saya ambil balik dan berhasil.

Spoiler

Meski sudah berhasil kembali mendapatkan akses ke akun tersebut, namun saya sengaja tidak mengaktifkan fitur verifikasi 2 langkah pada akun tersebut, karena memang saya pengen tau apakah akun tersebut akan diambil (hack) kembali oleh orang tersebut. Dan ternyata benar saja ketika sekitar jam 8 malam saya coba kembali buka akun tersebut, kembali saya dapati password sudah dirubah. Bahkan kali ini disertai dengan diaktifkannya fitur verifikasi 2 langkah oleh orang tersebut, juga merubah nama akun google plusnya.

Spoiler

Dan bahkan kali ini tidak hanya akun pertama yang di hack, ternyata pas saya coba login ke akun kedua yang saya beli dari ID: PoHongJowo tersebut juga dirubah passowrdnya disertai dengan mengaktifkan fitur verifikasi 2 langkah juga, namun tidak merubah nama akun google plus nya.

Spoiler

Selanjutnya saya kemudian coba telusuri ID: PoHongJowo dan ternyata dia masih aktif jualan, dan nomor yang digunakan di lapak identik dengan nomor yang digunakan untuk mengaktifkan fitur verifikasi 2 langkah pada kedua akun tersebut (082338214060).

Singkat cerita, saya hubungi nomor tersebut (meski sempat beberapa kali tidak bisa karena tidak aktif), tapi setelah saya posting di lapak dia untuk mengkatifkan nomornya akhirnya bisa tersambung juga.

Awal pembicaraan dia mengaku tidak tahu menahu dan tidak melakukan penggantian password pada akun tersebut. Namun setelah saya cerita panjang lebar bahwa data-data yang saya miliki mengarah ke dia, kemudian dia bilang bahwa dia tidak tahu bahwa itu akun saya dengan alibi dia membeli akun tersebut dari ID: cak_mad (yang ternyata ID cak_mad itu sendiri akhirnya saya tau sepertinya cuma klonengannya dia).

Secara logika disini saya anggap sudah lucu dan sudah mengarah bahwa dia tidak mau bekerjasama, meskipun dari pertama percakapan sudah saya minta agar dia mau bekerjasama, agar permasalahan ini bisa diselesaikan secara personal saja tanpa perlu saya buat thread seperti ini.

Lanjut, kemudian saya tanya ke dia apakah dia kenal dengan si cak_mad tersebut? dan dijawab dia tidak kenal, dan hanya komunikasi via PM saja. Kemudian juga dia bilang bahwa dia baru hari ini online lagi (21/05/2015) setelah vakum lama, bahkan dia sempat bilang sudah setahunan vakum dan baru online lagi tadi. Kemudian saya bilang ke dia bahwa hal tersebut lucu, karena saya transaksi zombie sama dia aja pada bulan februari 2015.

Sampai disini masih terus muter-muter njlimet ga keruan obrolannya, yang intinya dia selalu mencari alibi dan menyatakan bahwa dia tidak tahu kalau itu akun saya, karena dia baru beli dari cak_mad hari itu juga. (lucu ga sih, masa iya dia sudah jual akun tersebut ke saya pada bulan Februari 2015, kemudian hari ini dia bilang baru saja beli akun tersebut dari cak_mad?). Lagi-lagi, sudah dapat terlihat bahwa orang ini terus-terusan mencoba membela diri, namun dengan alesan-alesan dan alibi yang tidak masuk akal.

Lalu kembali saya tekankan padanya, bahwa disini saya cuma pengen tahu siapa yang melakukannya. Kemudian apa alasannya. Kalau dia mau bekerjasama akan saya maafkan dan tidak memperpanjang permasalahan ini. Namun tetap saja, oborolan yang mbulet muter-muter ga keruan, sampai akhirnya saya putuskan akan membongkar permasalahan ini di forum, dan dia mempersilakan.

Sampai disini saya kemudian menutup telepon, kemudian saya lanjutkan menelusuri informasi yang saya dapat dari obrolan tersebut. Dimana kemduian saya dapati bahwa id cak_mad sepertinya hanya klonengannya si id: PoHongJowo, bisa di liat dari signature kedua akun tersebut. Barangkali sudah di edit bisa diliat pada gambar dibawah.

Spoiler

cak_mad
pohongjowo:

Kemudian juga saya dapati lagi kebohongan yang bahwa dia bilang baru hari ini (21/05/2015) online lagi setelah vakum lama, ternyata hari-hari sebelumnya dia juga masih aktif jualan zombie, bisa diliat digambar dibawah lapak-lapaknya.

Spoiler

Nah dari tambahan data diatas, maka saya putuskan untuk kembali menelpon si ID: PoHongJowo, dan kali ini sengaja saya rekam agar ada bukti bahwa apa yang saya tulis dan ceritakan di thread ini bukan rekayasa saya. Pada telepon kali ini tidak terlalu lama, namun rasanya sudah cukup memberi bukti kebohongan yang dia ucapkan, dan sepertinya dia juga sudah cukup merasa terdesak dengan data baru yang saya sampaikan kepada dia, kemudian dia menutup telepon. Rekamannya bisa anda dengarkan dibawah ini:
_https://www.youtube.com/watch?v=XUlbDN18KHc

Nah kurang lebih seperti itu kejadian dan percakapan yang saya lakukan hari ini.

Disini saya bukan mempermasalahkan nominal atau akunnya, tapi jujur saya sangat tidak suka dengan cara seperti ini. Kalau memang butuh akun tersebut, bisa bilang baik-baik ke saya, kemudian apa alasannya, Insya Allah saya malah bisa ikhlas.

Dan semoga melalui pengalaman yang saya alami diatas, bisa bermanfaat bagi teman-teman lainnya agar lebih berhati-hati dalam melakukan jual beli, baik akun maupun apapun.
Bagi teman-teman yang menjual akun, semoga tidak melakukan hal seperti cerita saya diatas (ambil paksa akun yang telah dijual / hack), selain tidak etis tentu juga tidak barokah.
Bagi teman-teman yang beli akun, ada baiknya segera melakukan penggantian password dan juga data-data akun termasuk mengaktifkan fitur verifikasi 2 langkah pada akun google, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti contoh saya diatas.

Tentu saja hal tersebut berlaku juga untuk transaksi jual beli lainnya, hanya saja pada contoh yang saya alami adalah transaksi jual beli akun google (zombie blogspot).

Sekian dulu, mohon maaf jika ada salah-salah kata dan mungkin ceritanya terlalu panjang dan tidak penting. Terimakasih banyak buat teman-teman ads.id semuanya.

_____
UPDATE: Terimakasih banyak buat respon dari temen-temen forum ads.id semua, saat ini data-data yang saya punya tentang user tersebut sudah saya kirim ke om momod untuk di tindak lanjuti (blacklist). Sampai saat ini user tersebut sepertinya masih tidak ada itikad baik untuk balik menghubngi saya baik via sms/call atau media lainnya, bahkan malah sempat melaporkan saya ke momod karena dianggap sudah melakukan fitnah di lapaknya. Alhamdulillah, laporan user tersebut sudah di respon oleh om momod, (terimakasih banyak atas bantuan om momod)

Buat user: PoHongJowo, mohon maaf jika harus berakhir seperti ini karena anda sendiri tidak kooperatif, hal ini saya lakukan bukan semata karena untuk mendapatkan akun tersebut kembali, seperti saya pernah sampaikan ke anda bahwa saya tidak terlalu mempermasalahkan akunnya tapi saya tidak suka dengan cara seperti itu, dan agar tidak ada kejadian serupa yang menimpa teman-teman lainnya khususnya yang bertransaksi dengan anda, agar lebih waspada.

Dan barangkali kedepan si PoHongJowo ini kembali beraksi di forum ini dengan ID yang lain, misalkan ada teman-teman yang membeli akun google dibawah ini bukan dari saya:

[email protected]
[email protected]

maka dapat dipastikan bahwa akun tersebut adalah akun saya yang telah diambil balik secara paksa oleh si PoHongJowo.

Terimakasih
Selamat pagi dan selamat beraktifitas buat teman-teman semua.
______
Oh ya tambahan lagi, mau meralat bahwa transaksi yang saya lakukan dengan user PoHongJowo tersebut dilakukan pada bulan Januari 2015 bukan Februari 2015, saya salah baca format tanggalnya (01-02-2015).
___________________
UPDATE (24/05/2015): dapet informasi tambahan mengenai fb si tersangka dari postingan rudinugr1472 (terimkasih informasinya gan)

FB: _https://www.facebook.com/mamad.sudirman

Spoiler

 

Wah semoga cpt selesai ya gan

 

ikut prihatin gan, semoga cpat slsai masalah na

 

kl adsense mending belajar buat sendiri mas. skrng harga akun adsense udah mahal. kl sering belajar pasti ntar tahu cara ma trik nya. saya tiap bulan daftar cm 1 akun. 5 kali nyoba udah berhasil 1. mo nyoba lagi ampe bisa.

 

Pelajaran berharga.
Terima kasih.

 

Jahat bener tu orang. Stlh dijual kemudian dirampok kembali.. Menyedihkan

 

wahaaa.. baru kali ini ada orang jualan tapi barangnya dicuri lagi

 

tolong mod penipu tsb di ban saja

 

iya di Band sajalah, kalau g clear !!

 

Udah dilaporkan ke momod blom nih Tersangkanya??? jangan sampe dia nipu lagi.

 

pelajaran sangat berharga. betul tuh di ban saja penipunya

 

parah bener tuh orang, semoga cepet diselesaikan..

 

Dia yg nipu, dia yg marah2..

Diban juga buat id baru lagi, haduuuuuh.
Ada2 aja.
Sabar om TS..

 

Haha lucu. Udah dijual mau dirampok lagi

 

Nelongso aku baca thread ini...

 

asli gan, ngakak pas agan wawancara si pelaku , dari sisi kayaknya dah tertekan dia.

Spoiler

semoga di ganti yang lebih baik lagi mas, makasih sudah mau berbagi

 

No rekening nya masukin gan,biar sekalian di blacklist

 

Memalukan . .
Terus terang ane sebagai salahsatu penjual zombie disini ngerasa malu sama kejadian ini , Mungkin penjual zombie yang lain juga merasakan hal yang sama . .
Ko ya bisa kepikiran buat ngambil lagi akun yang udah di jual . .
Mungkin kalo TS ngga membeberkan masalah ini, bisa jadi akun G+ nya dijual lagi disini . .
Buat Om TS semoga di beri kesabaran & di lancarkan rezeki nya . . Amin
Semoga cepet kelar masalahnya . .

 

Wah thx warningnya
Orang blangsak kek gini ga pantes idup, klo perlu lapor momod aja biar dibanned

 

Tampilin semua data orangnya bro. Kalau id diganti bisa rubah kembali, data selengkap-lengkapnya biar semua gak kena tipu lagi