Terjebak dengan strategi sendiri dengan membanjirnya ribuan artikel

Sekitar 4 tahun yang lalu Q sudah mendaftar di website forum ini, sayangnya kenapa gak dari dulu Q aktif di forum bergengsi ini, maklum waktu itu sampai sekarang masih pemula dan pemalu....

Sudah banyak para senior yang membahas seluk beluk dunia adsense dengan jurus-jurus yang mematikan dan ternyata selama ini Q sekedar sebagai penonton... wah sungguh terlalu...

Akhirnya beberapa bulan yg lalu Q coba melatahkan diri, ikut-ikutan bikin blog biar nanti bisa di taburkan benih-benih bibit unggul unit adsense.
Pada bulan pertama Q hanya mampu mempublishkan 1 artikel dalam sebulan ... waduh sulitnya nulis di blog, Hingga bulan ke 4 hanya mampu menanampilkan di bawah 20 artikel perbulan kondisi ini membuat Q berfikir keras, Ada nggak cara untuk bisa memproduksi artikel dalam jumlah besar tapi dengan tenaga pas-pasan ?

Akhirnya dengan langkah tegap, dan memejamkan mata Q beranikan diri buat trobosan yang mungkin mengandung resiko. Dengan dasar pemikiran terbalik, pokoknya nekad saja intinya.

Begini ; Kalau selama ini ada kecenderungan image yang tertanam di benak para publisher / blogger (tapi gak semua lho..) :
# Visitor / pembaca tergantung pada penulis, kalau publisher/bloger nggak produktif ya pembaca tidak mendapatkan tulisan yang update.
* Q coba pemikiran ini di balik menjadi : Kalau pembaca / visitor mau mendapatkan konten / tulisan yang update ya bergabunglah sebagai penulis buatlah tulisan yang unik nanti Q sebagai pemilik blog akan menerbitkannya.

Dari konsep sederhana ini kupersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan sehingga pembaca tertarik untuk bergabung sebagai penulis antara lain :
1. Blog wordpress Q seting bisa menerima pendaftaran sebagai Kontributor.
2. Q menghargai setiap tulisan yang masuk dan berusaha agar tulisan tersebut bisa tampil di blogQ
3. Q tak segan-segan menanbahkan ilustrasi gambar yang mendukung artikel agar konten menjadi lebih menarik.
4. Q mengijinkan penulis menanamkan link di artikel yang dikirimnya maksimal 2 link.
5. Q berikan banyak pilihan kategori yang diinginkan
6. Dan masih banyak lagi... yang intinya q ingin memanjakan penulis

Dan ternyata kenekatanQ sedikit demi sedikit membawa hasil, dibulan ke 6 Q sudah menerbitkan 73 artikel yang tentunya sudah melalui seleksi termasuk cek plagiarism-detect tidak boleh lebih dari 5% kalau ada tulisan masuk dengan kadar plagiarism-detect nya 0% tanpa ba bi bu lagi langsung Q percantik artikel tersebut dan langsung terbit.

Akhir bulan ke 7 tercatat Q sudah menerbitkan 167 artikel, bulan ke 8 berhasil menerbitkan 254 artikel, dan bulan selanjutnya akhir bulan sudah diatas 400 artikel Q terbitkan. Setiap hari setidaknya ada 10 pendaftar sebagai kontributor, sekarang sudah terkumpul sekitar 1200 penulis yang aktif berapa kurang tau yang jelas sat ini ada ribuan artikel dalam bahasa inggris yang menunggu Q terbitkan, kalau dihitung kira-kira misalnya perhari Q menerbitkan 25 artikel setidaknya dalam 1 tahun kedepan Q masih mampu menerbitkan konten unik dari penulis luar negeri tanpa Q harus menulis 1 artikelpun.

Q ada rencana mau menjual stok artikelQ ini, tapi Q juga tidak ingin mengecewakan para penulis yang mendaftar di blogQ
Kecuali kalau ada yang bersedia untuk menampilkan artikel itu tanpa menghapus link yg ada didalamnya maksimal 1 link saja bisa tampil mungkin Q baru bisa berfikir untuk melepasnya, tapi sepertinya itu berat, ya sudah ini sekedar sharing aja, bagi yang kesulitan mengisi konten di blognya coba tips di atas siapa tau membawa hasil..

Salam kenal semoga kita sukses bersama...

 

Bikin artikel direktori ya gan, ane juga pernah tuh tapi akhirnya diban om G, soalnya ane ga saring artikel yang masuk sih jadi banyak dupe content, selain itu banyak banget bot2 nyang nyepam di web model artikel direktori gitu... sukses deh..

 

Blog semi article dir
Kalau outbond link lebih banyak dibanding link masuk/backlink, apa ndak bahaya tuh ?

 

bisa 1000 artikel? saran aja TS, mungkin perlu didiskusikan lagi sama yang nulis artikelnya, kan tujuan mereka, artikelnya muncul di blog TS, kalau di jual lagi ijin mereka dulu aja, biar sama-sama enak.

 

izin nyimak om,
tapi keren juga tuh ceritanya

 

WOW, mantap ini sharingnya...

 

gila keren abiz

 

Betul apa yang disampaikan agan - agan semua, katanya kalau banyak link keluar ngeganggu kesehatan SEO ya..
Masukan bagus Maturthankyou...
Wah gimana ya... cos terlanjur ngijinin menyisipkan link tuh..
Ya udah berarti satu perjuangan lagi berburu backlink sebanyak mungkin.

Dalam 1 halaman, kalau ada 2 link keluar, berarti harus diimbangi 20 backlink !
Kalau satu website berisi 100 halaman berarti butuh 2000 backlink,
Kalau 1 hari bisa cari 10 backlink berarti butuh waktu 200 hari,
200 hari dibagi 30 hari sekitar 6 Bulan,
Wah Tepat Kata Para Senior mendapatkan hasil ribuan dollar dalam 6 bulan !

Hehehe malah jadi lebay... ah emboh lah..

Sepertinya stok artikelnya butuh wadah baru ini, lebih cocok dibuatkan blog lagi kali ya....

 

Boleh ditiru juga cara Agan ni,,, ane cek di cekpr...PR2 Alexa 1,806,410 ....

 

Yg publish artikelnya banyak pasang link out, bahasanya aneh atau gramernya ancur ga? Biasanya yg kaya gini itu cuma user JUNKER yg biasa ada pd bnyk artikel direktori wp

 

ane juga ada blog yang begitu, sudah ada bahkan lebih dari 1k post dan lebih dari 400 user. tapi ya gitu, blognya gak ada di google...

 

kalo misal ngijinin link tp di rel="nofollow" gmana

 

Wah Tepat Sekali Kata Agan, Saya Suka Ini> "Good Idea"
He he he... Bisa sekalian minta tolong kasih Source Code nya gak Gan ? Nanti Q Do'akan Kaya raya deh Agan (Ngrayu mode : ON)
Tapi itu bisa ndak sih... kita tentuin yang ini NoFollow dan Yang itu DoFollow dalam 1 website ? Kalau bisa yang berlebihan linknya dikasih NoFollow yang sewajarnya dikasih DoFollow Gito....

Mathurthankyou lagi ya agan - agan semua...

 

Ada yang bahasanya semrawut, tapi banyak yang bagus cos mereka bawa misi jualan, tapi emang sejak awal udah diseting ada editornya jadi ya lumayan terkontrol gitu.. Thanks ya komennya..

 

waw

 

wah ide bagus tuh mas hehehehe perlu di coba juga