Bukan Masalah Halal Atau Haram,Cara Seperti ini Apakah Fair Untuk Adsense?

maaf,daripada salah persepsi dan salah jalan mending ane tanya disini,ane udah berusaha googling namun ya gitu gak jelas penjelasannya,,ini pertanyaannya :

1) apakah mengambil gambar untuk artikel disitus2 terkenal diperbolehkan?kenapa? ane lihat macam hipwee,macem boombastis,dan lain2 memakai gambar situs lain dan memberi credit dibawahnya dengan url biasanya,,nah apakah boleh dan Haruskah kita ijin dulu? iya kali kita ijin setiap nyomot gambar orang?

2) membuat judul yang panjang dengan harapan bisa di klik audience medsos,,contoh :
"benar-beanr gak nyangka artis ini dulu gembel jalanan yang makan senin dan kamis,nomer 5 gak nyangka pake banget" apakah diperbolehkan?

3) Ngetranslate secara brutal,okeh ini mungkin agak kontroversial,,misal kita nyomot artikel bule dari beberapa website terus kita rewrite TANPA Ijin apakah boleh kalau sebagaian dengan memberi live link sumbernya boleh? mengingat bule terutama jerman katanya katanya loh ngehargain hak cipta sampai artikelnya pun!!!

demikian 3 pertanyaan ane semoga dijawab..
Apalah daya ilmu jika dipendam dalam tanah...
Bantu Jawab Ya..Toh Ngetik Gak Membutuhkan Uang,Iya kan?

 

Nyimak!!!

Sent from my D5503 using Tapatalk

 

Jalanin aja yg menurut agan baik ....

 

Jawabannya semua tergantung ..

1. jika nggak ijin, dan pemilik artikel nggak iklas bisa dilaporin DMCA
2.Kalau isi konten tak sesuai judul namanya clickbait, minimal ente bisa kena bully audiens
3. sama dg nmor 1

Kesimpulan ane, semua Risiko pasti ada. Tergantung kita mau tanggung risiko apa nggak?

 

back to first point who answered..so it's infringement copyright,will it make glitched of rule?????ikhlas dan tidak ikhlas bagaikan 2 mata koin yang siap terjadi KAPANPUN ketika melakukan 2 point diatas?

 

1. klo ane dicrop dan di flip gambarnya, udah beda bentuknya
2. clickbait ane ga setuju, banyak menimbulkan permusuhan kebanyakan
3. Kalau translate sih sah2 aja lha wong beda bahasa, nggak ganggu web yg ditranslate. klo rewrite sama aja sih, cuma 22nya ntar ente kena bully bule krn bahasa acak2an wkwkwkwk

Sent from my 2014813 using Tapatalk

 

1). Boleh, asalkan kasih kredit berupa link sumber.
Kenapa? Etika berinternet yang baik ya seperti itu..
dan itu merupakan salah satu cara menghargai properti milik orang lain yang kita gunakan..

2). Boleh2 saja, asalkan kontentnya tidak menipu..

3. Boleh..

Masalah etika saja..

 

Jejak

Sent from my SM-T116NU using Tapatalk

 

Maaf ya gan, ikutan nimbrung. Kita di sini untuk berdiskusi, "berpikir bersama dengan tidak menyamakan pikiran". Prinsipnya bukan debat lho, tapi musyawarah. Karena dalam Islam, "Perdebatan" itu di larang, tapi "Permusyawaratan" sangatlah dianjurkan.

Secara Umum: "BOLEH belum tentu PANTAS...." Ada hukum, ada etika. Sesuaikan saja dengan norma-norma yang ada (hukum, agama, kesopanan, dan kesusilaan).

Secara Agama: Sesuatu yang tidak dilarang dalam Alquran dan Hadist maka hukumnya dapat menjadi halal, haram, mubah, atau makruh. Menyesuaikan dengan sumber hukum Islam lainnya (Ijtihad) yang ada di suatu negara atau wilayah tersebut.

Jawaban saya atas pertanyaan Agan antara lain:

1. Boleh, asal gambar tidak ber-Hak Cipta, dan kita tidak me-klaim bahwa gambar itu adalah karya kita.

2. Judul panjang tak masalah. Asal jangan provokatif, berita kebohongan, dan menebar kebencian.

3. Boleh aja gan, asalkan gaya bahasanya tidak sama persis dengan aslinya. Prinsipnya kita hanya berbagi, dan akan lebih baik bila kita juga mencantumkan "referensi/sumber/dikutip dari:...". Pada akhirnya pembaca yang akan menentukan pilihan. Bila enak dibaca dan bermanfaat, apa salahnya?

Prinsip berbagi ilmu yang bermanfaat adalah sangat dianjurkan, "demi mencerdaskan kehidupan bangsa, perdamaian abadi dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia...." (sesuai dengan Pembukaan UUD 45)

Hahaa... Pagi-pagi saya udah ngelantur. Daripada suntuk di kantor. Hoooaammmzz.... MERDEKAAA...!!!! (Mumpung masih suasana Agustusan)

 

translate? kalau ane nggak translate gimana gan???

 

ente tanya apa sih? bukannya ente tanya translate secara brutal di no 3?

 

Ragu = jangan

 

jawaban menurut saya, CMIIW

1. Bisa Boleh dan Bisa Tidak, tergantung license dari si Empunya.
situs2 besar biasanya gambarnya beli dari Toko Gambar, meskipun sudah beli, dan bebas pakai. dari sekian banyak jenis license of use yang saya tau, biasanya TIDAK BOLEH MENGAKUI bahwa gambar itu anda yg buat. (padahal udah beli ya kan)

2. Click Bait itu Boleh
tapi harus tetep pakai Etika juga sih gan, kmarin sempet liat share post dari situs besar yg judulnya click bait gitu, padahal kontentnya ga sama kaya judul. asal pembaca merasa ga ketipu karena judul ama isi yg sama.

3. ReWrite..? kenapa tidak.
- Liat Dulu kontentnya, kalo dalam kategori News, Entertain, menurut saya sih oke2 aja, TAPI yang diwrite itu bukan textnya gan, tapi ISI dari artikelnya, ya namanya juga Re Write = Tulis Ulang. coba deh agan liat2 dari situs berita besar di indo yg biasanya ada kata2 "dilansir dari situs ... bahwasanya .... ".
- kalo karya Ilmiah yg agan rewrite ya jelas2 salah lah, karena itu kan berupa karya. tapi kalo sekedar memberitakan ada ilmu yang baru, ya menurut saya sih oke2 aja.

 

Ikut nimbrung [emoji23] [emoji23]

Sy ngga bisa jawab semua pertanyaan diatas, tapi... Kalau kita ngebet nge-blog karena duit pasti segala cara akan dihalalkan..

Beda sama orang yg nge-blog karena passion dan kecintaan nya dalam bidang tulis menulis yg nomor 1 dan didahulukan pasti karya.. Lakukan dengan hati nanti duit juga ngikutin klo di blog nya udh banyak ide kita yg tertulis.. Pasti si mbah google juga membayar mahal tiap tulisan yg berkualitas

Intinya banyak belajar supaya jadi blogger yg VAROKAH [emoji23] [emoji23] [emoji23]

Kabuuurrr [emoji125] [emoji125] [emoji125] [emoji125]

Sent from my Smartfren Andromax AD688G using Tapatalk

 

Setahu ane, untuk menggunakan foto dari situs lain itu legalnya menggunakan izin tertulis atau sudah ada kesepakatan antara dua belah pihak. Ada beberapa situs yang secara terang-terangan melarang fotonya dicomot begitu saja, seperti Kapanlagi.com contohnya.

Spoiler: Kapanlagi

Memberikan link/credit ke sumber foto tanpa izin atau perjanjian kerja sama terlebih dahulu, tidak membuat gambar tersebut bebas dari pelanggaran hak cipta. Namun begitu, praktiknya di tanah air sangat jarang ada media yang memperkarakan penggunaan foto secara ilegal tersebut.

Setahu ane, yang benar-benar akan ditindak bila terduga penyalahguna itu relatif gede atau punya "nama besar" serta sudah secara terang-terangan mengambil manfaat komersil dari gambar yang direpost tersebut. Untuk penyalahguna level kecil2an biasanya sih akan diabaikan.

Untuk judul artikel, ane sih ngelihat itu bebas2 saja ya mau dibikin sepanjang apa, pakai kalimat senorak apa, atau diksi sealay apa pun

Terlepas dampaknya seperti apa di mata Google (SEO), setahu ane ngetranslate secara brutal hal yang wajar saja dilakukan. Sering ane ane temui berita di media Viva dan Kompas teknologi yang artikelnya hasil translate mentah2. Bahkan tidak perlu menyertakan live link segala bagi web2 media besar seperti mereka. Jadi untuk blog, jawabannya: kenapa tidak!, hehehehe..

-----------------------------

**Berbicara soal "diperbolehkan atau tidak" di ranah blog, setahu ane batasannya sangat lentur selentur2nya. Apalagi, blog kan tidak dalam "perlindungan/pengawasan" dewan pers. Mau bikin judul atau konten "segawat" apa pun boleh-boleh saja, asal siap saja bila ke depan akan berurusan dengan "pasal karet" UU ITE.

Berkali-kali dewan pers menegaskan tidak akan ikut cawe-cawe dalam kasus hukum terhadap sebuah konten website bila web tersebut hanya sebuah blog atau situs yang tidak terdaftar di dewan pers. Kudu hati2 bray bikin konten blog, salah-salah kita bisa berurusan dengan hukum hanya karena hal-hal kecil yang terlihat sepele.

Intinya bukan ini boleh atau tidak, tapi ini melanggar hukum atau tidak..

 

okeh makasih banget gan atas sarannya namun ada pertanyaan tambahan mengenai masalah photo,kalau kita asal comot foto dari instagram yang mana itu benar2 foto si pemiliknya bagaimana? misal saya mau bikin artikel biodata tentang pewdiepie terus saya comot dan kasih sumber gambar dari ig pewdiepie apakah boleh tanpa ijin?

 

Untuk Instagram, sepertinya hak cipta fotonya melekat pada kebijakan Instagramnya sendiri. Ane sih kurang begitu update kebijakan atau TOS-nya Instagram seperti apa, apakah hak cipta foto yang diunggah jadi milik user atau Instagramnya. Untuk web2 besar luar negeri sering ane dapati ngambil dari IG juga, jadi untuk sementara, ane ngelihat itu boleh2 saja. FYI, postingan ane selama ini juga ngambil gambar dari IG, hehehehe

 

menarik nih bahsannya

 

suka sama si agan ini

 

Halo saya bantu jawab ya, kebetulan saya bekerja di media.

1. Bisa kena hak cipta bisa tidak, jika gambar dari fotografer terkenal dan oleh websitenya diberi kredit jelas haram buat kita muat tanpa komunikasi dengan fotografer tersebut, dalam perkembangannya foto-foto pribadi yang diunggah di sosial media juga masuk ke dalam kategori ini. Kalau ngotot tetap dipost pasti bakal bermasalah. Beda lagi kalau artikel sifatnya press release, seperti berita dari manajemen artis atau dari perusahaan, biasanya kalau artikel press release itu untuk fotonya memang disebarluaskan secara luas. Untuk kasus ini tidak apa-apa menggunakan fotonya, kalau ada cantumkan juga kredit ke fotografer, anggap saja sebagai imbal balik.

2. Gak masalah, cuman gak enak diliat aja. Yang penting jangan mengadu domba dan menciptakan propaganda. Kalau saya sih yang namanya tulisan harus memberikan nilai tambah, pertanyaan akan dibalik ke agan sekarang, apa dengan judul seperti itu ada nilai tambah yang bisa diserap pembaca?

3. Terkait translasi, ini terkait etika sih. Kalau memang hanya translasi ya cantumkan saja "translasi dari..", kayak menulis karya ilmiah, kalau sebuah tulisan hanya menyadur karya tulis lain tanpa memberikan sumber itu jatuhnya sudah plagiat. Ya ini gak ada benar salah sih, karena menyangkut etika dan mungkin standar orang berbeda-beda.

Semoga membantu gan.

Sent from my Redmi Note 4 using Tapatalk