[SHARE] Program 10.000 Follower Instagram Dalam 2 Bulan

Perkenalan: Selamat pagi rekan-rekan Ads ID
​

Perkenalkan dulu saya sudah satu tahun jadi anggota pasif di Ads ID. Dan sejak bergabung bersama komunitas ini saya punya banyak koneksi, masukan, ide, dan banyak lagi hal positif lainnya sampai usaha Internet Marketing saya AlphaAdvertising.id bisa punya penghasilan cukup dengan tim yang masih pas-pasan. Walaupun begitu saya pribadi sangat optimis, dengan berbagi, saya bisa konfirmasi langsung dan mendapat feedback dari rekan-rekan Internet Marketer tentang metode yang saya ambil dalam proses promosi dan iklan konten saya.

Sharing yang saya buat yaitu dengan cara update proses proyek saya harapkan bisa membuktikan metode yang kami ambil, selain dapat menjadi dokumentasi kami dalam penelitian proyek usaha Sosial Media Marketing kami ke depannya.

Target proyek kali ini adalah: Mendapatkan 10.000 follower Instagram dalam 2 bulan.

Cara kerja: Marketing melalui konten berkualitas, sosial media, website, dan komunitas.​

-----------------------------------------------------------------------------------Tahap I: Peningkatan Profile Instagram-----------------------------------------------------------------------------------​

Sejak artikel ini terbit saya sudah mulai menjaring followers lewat program web based pihak ketiga untuk mendapatkan follower sekitar 200 orang. Ini dilakukan untuk menambah profile power dari halaman yang dituju dan follower potensial nantinya punya keinginan lebih besar untuk follow halaman daripada halaman dengan jumlah follower yang sedikit.

Ada banyak tools yang bisa digunakan yang tidak saya sebutkan. Agan2 bisa cari sendiri lewat Google, namun pastinya repot karena agan harus unfollow lagi satu-satu. Apalagi agan harus hati-hati jangan sampai di banned sama pihak pengelola platform, karena itu, hal ini harus dibatasi.

Akun Twitter saya sendiri pernah di banned karena aktivitas yang tidak wajar, namun beruntung bisa diakses lagi setelah konfirmasi ke pihak pengelola platform Twitter. Saran saya, rekan Ads ID lebih baik membatasi following dan follower sampai batas 200-300, dan seperti yang saya jelaskan tadi, ini hanya berguna untuk meningkatkan profile halaman Instagram teman-teman, bukan sebagai follower permanen. Karena seiring berjalannya waktu, follower jenis ini akan berkurang drastis dalam beberapa hari. Karena sejatinya tujuan mereka juga sama, yaitu ingin mendapatkan follower, dan bukan men-follow halaman orang lain.

----------------------------------------------------------------Tahap II: Marketing Ke Komunitas, Jaring Ke Teman-Teman Terdekat----------------------------------------------------------------​

Seperti yang saya lakukan sekarang, sharing sesuatu yang bermanfaat ke Forum Komunitas Ads ID, dengan harapan selain beberapa hal yang saya sebutkan di atas, juga agar rekan-rekan dapat men-follow halaman Instagram saya di : hxxps://www.instagram.com/azlanshah_id/. Untuk menyukseskan proyek ini, silakan rekan bantu saya untuk mencapai target .

Selain komunitas Ads ID saya juga sudah membagikan halaman instagram di Komunitas Coursera, dimana saya menjadi Mentor. Dan rencananya juga akan melakukan hal serupa di halaman Facebook perusahaan, halaman blog perusahaan dan komunitas Aceh, Twitter pribadi, Facebook pribadi, dan LinkedIn.

Saya rasa cukup jelas bagian ini, agan tinggal memasukkan halaman Instagram agan ke banyak Sosial Media dan halaman blog yang agan miliki untuk dapat masuk ke halaman Instagram agan. Sebagian besar website sekarang ini memiliki banyak fitur koneksi Social Media dimana hal ini dibutuhkan untuk menverifikasi indentitas agan terutama di website-website yang menyediakan fitur auto posting dan micro blogging, seperti Tumblr dan Kompasiana.

Kalau agan kurang yakin dengan komunitas yang agan punya jangan khawatir, menurut pengalaman saya, sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit, komunitas agan akan berkembang seiring berjalannya waktu.

-------------------------------------------------------------------------Tahap III: Marketing Dengan Konten Yang Berkualitas-------------------------------------------------------------------------​

Pemilihan konten yang tepat menjadi penting, tergantung pada pasar yang agan target. Kalau saya sendiri ingin membuat komunitas Internet Marketing dan Start Up, maka konten yang saya sebar ya terkait dua hal tersebut.

Beberapa jenis konten yang tepat untuk digunakan di pasar sekarang ini adalah:

• Infografik
• Gambar
• Video

Mengapa ketiga jenis ini lebih menarik ketimbang yang lain? Ada banyak sebab, namun alasan yang paling menonjol adalah karena market yang semakin besar di pangsa mobile user, dimana mereka lebih banyak tertarik dengan konten singkat, namun padat karena secara logika, mobile user pastinya tidak terikat konten yang sama dalam jangka waktu yang lama karena aktvitas mobile yang mereka lakukan. Contohnya coba bayangkan rekan berada di Cafe, pastinya yang agan buka di HP kebanyakan meme, lelucon dan gambar-gambar lucu lainnya. Konten seperti ini lebih populer karena ketidakterikatan kita dengan konten terkait.

Jenis konten yang seharusnya dihindari:

• Artikel
• Novel & Cerpen
• Tutorial

​

Pemilihan konten ini terkait dengan Tahap II, dimana disana lah konten agan bagikan, terlebih jika pasar yang agan target bukan merupakan kenalan ataupun termasuk ke komunitas agan. Jadi tarik mereka untuk follow Instagram agan dengan konten yang berguna.

Penting: Selayaknya Link Building dalam Search Engine, Social Media Marketing memiliki pola kerja yang sama, walaupun Sosial Media tidak punya peranan secara langsung terkait SEO. Terkecuali Akun Social Media Google Plus. Bagaimana Google Plus punya peranan penting dalam SEO? Akan saya bahas lebih lanjut di lain waktu.

Tanggal 5 Juli saya mulai proses bikin Infografik sendiri. Apa itu infografik? Bisa dibaca disini gan: hxxps://en.wikipedia.org/wiki/Infographic. Singkatnya infografik adalah konten yang berupa gambar, bukan tulisan. Dan hanya berisi poin-poin penting saja. Selayaknya video, infografik sangat jelas mendeskripsikan isi konten dengan 1 halaman gambar saja. Makanya saya kira cocok buat target audience kita.

Infografiknya di publikasikan ke mana saja?
Sosial Media lain: Untuk website usaha, saya lebih fokus ke Sosial Media seperti LinkedIn dimana engagement nya lebih tinggi. Namun buat rekan yang fokus jualan, atau punya toko online, Facebook, Twitter lebih pas karena pangsa pasar/umur audience yang lebih cocok.

Update 13 Juli: Karena komunitas LinkedIn yang rendah, selama beberapa hari terakhir saya fokus meningkatkan koneksi LinkedIn dulu sampai 1k. Sekarang baru 200an . Sudah masuk ke beberapa grup besar Internet Marketing, semoga minggu depan sudah dapat koneksi sampai 500-600.

Lain halnya dengan artikel yang bisa dibaca sebagai duplicated content oleh Google, infografik malah sebaliknya. Ia bukan merupakan sebuah duplicated content. Selayaknya gambar, ia bisa dipakai lagi dan lagi namun akan lebih bijak jika menyisipkan link ke sumber terkait.

Link infographic: Bisa disematkan ke halaman Instagram kita, maupun ke halaman website. Saya rencana taruh dua-duanya.

Isi dari infografik: Tergantung selera agan. Kalau saya sendiri buat isi infografik ber tema kan Leadership. Sedangkan buat rekan yang misalnya punya toko pakaian, bisa buat infografik tentang entertainment, gosip, lifestyle dll.

---------------------------------------------------------------Tahap IV: Saatnya Sebar Konten Ke Berbagai Influencer Dan Komunitas---------------------------------------------------------------​

Setelah tanggal 5 Juli saya mulai bikin infografik yang menarik tentang artikel yang di post di blog sendiri : hxxps://www.alphaadvertising.id/blog/thought-leaders-on-sales-and-marketing-industry/.

Ini dia gan infografiknya sudah jadi Maaf gan saya gak tau cara bikin SPOILER nya jadi loadingnya jadi lama. Kalau rekan ada yang tau tolong di jelasin caranya gan . Udah tau gan caranya. Gak nampak.

Spoiler: INFOGRAFIK

Sumber infografik: AlphaAdvertising.id​

Oh ya gan kalau rekan-rekan bisa bikin infografik kaya gini silakan komen dibawah. Nanti akan kami hubungi buat bantu bikin beberapa infografik buat kami.

Sekarang perihal penting, kemana infografik ini kami distribusikan?

Beberapa komunitas pribadi dan usaha: Tujuan utama saya sendiri adalah LinkedIn. Kelebihan LinkedIn daripada beberapa platform sosial media yang lain:

Sebuah studi dar Jill Konrath dan Ardath Albee membuktikan bahwa 84% pengguna berhasil mendapatkan kesempatan bisnis lewat LinkedIn. Mulai dari pencari kerja, HRD sampai business owner.

Sedangkan hubungannya dengan proyek kita disini, dimana kita maunya orang masuk ke halaman Instagram kita dan mulai follow, disebut dengan istilah Lead Generation. Apa 84% orang bakal nge klik infografik kita dan kemudian follow instagram kita? Gak tau, tapi pastinya selain Lead Generation yang sangat tinggi menggunakan LinkedIn, akun-akun di LinkedIn sendiri jauh lebih bersih (no fake account, bots, dll) dari pada beberapa sosial media lainnya.

Kekurangannya, LinkedIn hanya punya basis pengguna yang paling rendah di jajaran Sosial Media terdepan, tapi kembali lagi, penggunanya jauh lebih real dari pada Facebook maupun Twitter.

Lanjutan di post #3 - Gak kerasa udah lebih dari 10k karakter

 

Bagus infonya um, ane tunggu updatenya ..

Sent from my POLYTRON__4G550 using Tapatalk

 

List beberapa komunitas lainnya yang saya punya:
Komunitas Coursera, done.
Komunitas Facebook, belum.
Komunitas Twitter, belum.
Komunitas Ads Id, done .

Infografik ini kami tempel sebagai bagian utama post dengan beberapa baris info sumber referensi infografik (halaman blog) dan pastinya juga halaman instagram pribadi saya.

Channel dari beberapa Influencer di Indonesia: Kemarin saya baru kirim beberapa konten lainnya berupa artikel 500-600 kata buat di terbitkan di beberapa website bagus punyanya beberapa rekan Ads Id sendiri. Cek profil dan lapak mereka gan: kuningantech dan kiki22.

Artikel yang berhasil di post di Kuningantech : hxxp://kuningantech.web.id/blog/tips-trik-bertahan-hidup-dan-memenangkan-player-unknowns-battlegrounds/. Sedikit tentang Kuningantech gan dengan $2 aja kalian bisa post artikel ke websitenya. Cek lapak beliau segera!

Promo konten ini akan saya coba viralkan dengan beberapa strategi terbatas. Terutama mention ke Youtuber. Mungkin bisa beruntung .

Rekomendasi Tool Manajemen Instagram yang bisa dipakai: Iconosquare. Kalian bisa mencoba tool berbasis web ini dengan gratis trial 14 hari tanpa perlu konfirmasi kartu kredit. Menurut saya sendiri tool nya lumayan bisa kasih tahu kita berapa follower masuk dan beberapa yang unfollow.

Berikut screenshot dashbord-nya bagi agan-agan yang penasaran. Screenshot diambil tanggal 13 Juli 2017.

Spoiler: ICONOSQUARE dashboard

Spoiler: ICONOSQUARE dashboard

Update Sementara 11 Juli
​

Tanggal 11 juli: Jumlah follower sebanyak 1,6k. Sudah 1 minggu follower stagnan di range 1,6k sangat disayangkan. Walaupun infografik belum dipublikasikan di komunitas utama, LinkedIn. Semoga bisa tembus 4k dalam 2 minggu.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Nanti akan saya usahakan update setiap beberapa hari. Jangan lupa di follow ya gan! Note 23 Juli : TS pending project dulu seminggu karena kesibukan. Ty.​

 

jejak dulu

 

numpang parkir jet sukhoi dulu, gan..

 

Ilmu baru nih
ijin mantau ya gan
kebetulan ane jg lgi gigih berjuang di sosmed tapi masih cupu

 

Mantap, nunggu lanjutannya gan

Sent from my A74A* using Tapatalk

 

Waduh gan jangan cuma ninggalin jejak dong. Follow IG saya lah gan.. Ntar saya folback. Mention aja gan. Jangan lupa isi poll nya gan. Masih belum ada yang nyentuh .

 

Keren gan.

 

Isi poll pertama....
Mangstraaaappppp sharing ny om

 

wah, akun instagramku perlu coba trik ini nih, biar dapat 10.000 follower
ditunggu lanjutan sharingnya gan...
tq

 

jejak

 

nitip sendal om

Sent from my Mi 4i using Tapatalk